Tentang SMK MUHAMMADIYAH KAJEN
Profil SMK Muhammadiyah Kajen
A. Sejarah SMK Muhammadiyah Kajen
SMK Muhammadiyah Kajen Kabupaten Pekalongan, didirikan Pimpinan Cabang
Muhammadiyah Kajen Kabupaten Pekalongan tahun 2002. Para tokoh
pendidikan dan kalangan muda bermimpi, di Kajen harus ada Sekolah
Kejuruan, melengkapi sekolah/madrasah yang ada. Dasar pemikirannya
antara lain :
a. Upaya melahirkan sumber daya berkualitas sekaligus kader Muhammadiyah.
b. Kajen sebagai ibukota Kabupaten Pekalongan, membutuhkan pendidikan kejuruan.
c. Muhammadiyah memiliki asset tanah yang belum dimanfaatkan.
d. Tenaga pendidik dan pengelola, dapat diupayakan dan cukup tersedia.
Para tokoh pendirinya, antara lain ;
(1) Drs. Anasrullah;
(2) Drs. Rissa Sumarstyanto,MPd;
(3) H. Hadidinana Sag,
(4) H. Abdul Azis,
(5) Kustanto Saiful, SPd.
(6) H. Ahmad Soleh, Sag,
(7) H. Muasyik Irfan,
(8) Turido,
(9) H. Mansyur,
(10) Ahmad Fauzi Anwar(alm),
(11) Sugiri, HS,
(12) Ma’adi,
(13) H. Sudarno.
Dan tokoh lainnya seperti H.Kirom Hero Purwanto, H. Chaerul Saleh dan H. Zaenudin
Rapat-rapat koordinasi pendirian sekolah berjalan intens, studi banding
ke SMK, mengkaji jurusan dan menyusun proposal, menggalang dana,
mengusahakan tanah wakaf, silaturrahmi dengan pejabat Dinas Pendidikan
dan penyusunan calon tenaga pengelola hingga Calon Kepala Sekolah.
Kemudian terbit SK Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan No.
421.5/769.a/2002 tentang izin pendirian SMK Muhammdiyah Kajen kabupaten
Pekalongan.
Tonggak SMK Muhammadiyah Kajen dipancangkan tahun 2002, ditandai
menerima 108 siswa baru pada tahun pelajaran 2002/2003. SMK Muhammdiyah
Kajen yang dipimpin Drs. Arif Rosyid, membuka dua program keahlian,
yaitu teknik otomotif dan teknik elektronika. Berjalannya waktu, jumlah
siswa terus meningkat dari tahun ke tahun,maka kebutuhan ruang kelas dan
praktek dirsakan mendesak.
Pembangunan Gedung SMK Muhammadiyah Kajen dimulai tepat 1 Januari 2004,
diatas lahan seluas 12.688 M2 tanah wakaf R. Tjayono Poerwohamidjoyo
terletak di Kebon Agung Kajen di sisi jalan raya Kajen-Wiradesa. Atas
kemurahan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pekajangan (kuasa/penerima wakaf)
dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan, maka kepada
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kajen diberi amanah dan dijinkan membangun
SMK ddiatas tanah wakaf tsb, tanah yang ‘nganggur’ lebih dari 20 tahun.
Menandai peresmian Gedung SMK Muhammadiyah Kajen Kabupaten Pekalongan
oleh Prof. Dr. Din Syamsudin, MA selaku Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada
hari Ahad, 28 Sya’ban 1426 bertepatan 2 Oktober 2005, dilanjutkan
penandatangan prasasti. Gedung SMK Muhammadiyah Kajen dengan konstruksi 2
lantai terdiri 12 ruang dan 2 ruang praktek selesai bertahap, maka
kegiatan operasional SMK Muhammdiyah Kajen bertahap pindah dari kompleks
pendidikan Jalan Diponegoro ke komples pendidikan baru, di Jalan
Pahlawan Kajen.
Pada tahun 2006, SMK Muhammadiyah Kajen Kabupaten Pekalongan
diakreditasi tiap program keahlian oleh Badan Akreditasi Sekolah Jawa
Tengah, dengan status “TERAKREDITASI_A“.
Tahun 2010, SMK Muhammadiyah Kajen jadi harapan masyarakat Kabupaten
Pekalongan, dengan siswa sebanyak 1020 orang. Sekolah Unggulan yang
dikelola penuh semangat dan dedikasi, dikenal tertib, disiplin serta
santun, kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan sepenuh hati,
pemanfaatan teknologi teknologi informasi/IT dalam kegiatan belajar
mengajar. Lulusannya dikenal Siap Kerja, sebagian besar terserap dalam
lapangan kerja baik perusahaan besar atau kecil; sebagian kuliah baik di
perguruan tinggi swasta atau perguruan tinggi negeri dan sekolah dinas.
Sumber : http://www.smkmuhamka.sch.id/v2/?pg=profile
Diposkan oleh
Rina Lisnawati
di
19.17